Menjadi bagian dari ajang spektakuler ASIAN AFRICAN CONFERENCE ituh sungguh menakjubkan. dimana kita dapt melihat budaya , saling bertukar ide, sekaligus berbagi pengalaman. Bulan april kemarin menjadi hajat besar kota bandung, karena berlangsungnya KAA. Postingan ini sudah ada dari bulan lalu, tapi baru sekarang bisa di share... *hahahaha
Selain menjadi tuan rumah dalam acara puncak peringatan Konferensi Asia
Afrika, Bandung juga akan menggelar Asian Afrikan Carnival. Karnaval
tersebut akan berbentuk parade kostum dan musik yang akan diikuti 109
negara. Asia Afrika Carnival akan menjadi sebuah pertunjukan yang
memukau.
|
Teh Ayu - Desi - Kk Nurul - Kk Ani Ready |
Rangkaian Kegiatan Asian-African Carnival
Rangkaian Asian-African Carnival, akan dimulai pada 21 April 2015,
dengan acara bertajuk Solidarity Day dan bazar kuliner di taman dan area
publik di kolong jalan layang Pasteur-Surapati di daerah Balubur, Taman
Sari. Kemudian pada 22 - 23 April diselenggarakan event Asian-African
Meet and Greet di Trans Hotel Bandung. Sementaram pameran foto sejarah
Konferensi Asia-Afrika Bandung 1955 dihelat 22 -27 April di hotel yang
sama. Pada 26 April, akan dihelat parade kostum, diiringi permainan musik perkusi, di sepanjang Jalan Asia-Afrika. Acara karnaval
tersebut mengundang 50 negara dan 20 daerah di Indonesia. Sementara ini
negara yang sudah memastikan ikut karnaval ada 17, seperti India,
Afganistan, Iran, Myanmar, Sri Lanka, Korea Selatan, Cina, dan Jepang.
Bentuknya parade, parade kostum dan parade bunyi-bunyian. Tiap budaya
membunyikan alat musiknya
|
Parade belum dimulai |
|
Wali Kota Bandung, Pak Ridwan Kamil dan rombongan di bus tingkat |
|
Kuda Lumping- Jawa Timur Indonesia |
|
Umi Indri di atas bola bola batu |
|
Mb Raras di parade asia-afrika |
|
Add caption |
Tidak ada komentar :
Posting Komentar